Kalau kita mendengar kata klepon pasti langsung tahu alias "ngeh". Penganan berbentuk bulat bola kecil-kecil berwarna hijau berbalur kelapa ini memang sudah sangat akrab dengan masyarakat kita, baik dari kelas bawah, menengah, sampai kelas atas. Walaupun kerap dikatakan sebagai jajanan pasar tapi sekarang Saya sering melihat klepon sudah go to mall.
Oiya, sebagai lelucon, tak jarang orang memelesetkan telepon (alat berkomunikasi) dengan klepon, mungkin karena akhirannya terdengar mirip, yakni pon
Minggu sore, bersantai dengan segelas kopi atau teh belum lengkap kalau tidak ada kue atau jajanan yang menemani. Salah satu alternatif, kita bisa membuat klepon tadi. Cuma butuh waktu kurang lebih satu jam untuk membuatnya, asalkan bahan-bahan yang diperlukan sudah lengkap alias ada
Bahan-bahan :
- 250 gr tepung ketan putih
- 3 sendok makan air daun suji
- 1 sdt air kapur sirih
- 1 sdt garam
- 100 ml air matang
- 100 gr gula merah
- 100 gr kelapa parut
gula merah |
Cara Membuat :
- campurkan tepung ketan, air daun suji, air kapur sirih, dan garam, aduk hingga rata.
pada kenyataannya Saya memakai hampir setengah kilo atau 500 gr tepung ketan, 10 sendok makan air daun suji, 2 sendok teh garam, dan air 250 ml (sebenarnya takarannya bisa disesuaikan dengan keinginan kita hendak membuat berapa banyak)
- tuangkan sedikit demi sedikit air matang kedalam adonan sambil diaduk hingga adonan kalis (liat)
- diamkan selama lebih kurang 15 menit (kalau bisa tutupi dengan serbet basah)
- setelah 15 menit, ambil adonan sebanyak kurang lebih 1 sendok teh, bulatkan, lalu pipihkan, lalu isi dengan gula merah yang telah disisir halus. bentuk bulat kembali. lakukan hingga adonan habis
- rebus dalam air mendidih (jangan masukkan kalau air belum keluar gelembung-gelembung), hingga mengapung. angkat, tiriskan. gulingkan kedalam kelapa parut (kelapa kalau bisa yang masih agak muda, dan diparut memanjang)
- hias dan sajikan
0 comments:
Posting Komentar